Thursday 18 October 2018

Social Media Filter Bubble - Terjebak Pemikiran Semu #1


Socmed yang sudah menjadi lifestyle disadari atau tidak memberi kemungkinan kita “terjebak pada pemikiran kita sendiri” ditambah dengan algoritma yang memaksa kita untuk ada di dalam “lingkaran dunia” yang sudah kita buat tanpa sadar.

Akhirnya kita hanya akan “berkumpul” dengan orang orang yang sependapat (memiliki interest yang sama) dengan kita. Dampaknya kita jadi seolah olah membenarkan point of view kita tanpa memperluas sudut pandang yang lain.

Contohnya, jika kita punya kecenderungan untuk mendukung / suka dengan salah satu paslon A, dan beranggapan paslon B buruk versi kita, maka konten yg akan diberikan oleh sosmed ke kita adalah konten2 yg hanya berkaitan dg hal tersebut (interest dan behaviour) kita itu.

Wednesday 17 October 2018

Lifelong Learner, Skill Paling Penting di Zaman Now


Waktu jaman sy SD ke SMP sosial media yang lagi hits saat itu adalah Friendster, anak anak seusia sy semuanya bikin Friendster dengan gaya tulisan 4l4y yg waktu itu naik daun. Kalo diingat malunya luar biasa, kenapa bisa nulis seribet itu dulu 😅 kalau dibaca sekarang bingung bacanya gimana 😅


Nggak lama setelahnya muncul Myspace dan Facebook yang langsung membuat orang orang melupakan Friendster. Sy ingat waktu itu di Facebook masih sepi orang Indo, belum ada juga Fb Ads tuh, dulu kami berlomba lomba Add Friends dan perbanyak angka pertemanan (organik bgt nih). Hasilnya banyak teman dari luar negeri yg saat ini pun masih berteman. Kalo ingat juga geli sendiri 😅

Temen temen seangkatan Friendster yang sempat buat sy nongkrong berjam jam di warnet ada MIRC dan Yahoo messenger.