Wednesday 27 November 2013

Disuatu Malam




Tuhan,
Wanita itu begitu tangguh, bahkan saat peluh keringatnya bercucuran yang keluar dari mulutnya hanya rasa syukur kepadaMu...
Saat air matanya hampir keluar, dia seka dengan tangannya agar aku tak pernah tau bagaimana rasa sedihnya...
Dan aku?
hanya di sini Tuhan, jauh darinya...
mendengar bagaimana tutur katanya dari telepon genggamku tak sanggup menahan linangan ini
bagaimana dia selalu berpesan padaku untuk menjadi perempuan hebat yang tidak sepertinya
bagaimana dia selalu berpesan agar aku sekolah yang tinggi supaya tak bodoh sepertinya
bagaimana menjadi wanita tangguh agar tak lemah sepertinya

bagaimana bisa Tuhan?
bagaimana aku tidak bergetar mendengar perkataannya?
untukku, dia tetap wanita terhebat, tertangguh, dan terbaik, walau mungkin pendidikannya tak setinggi wanita pada umumnya, tapi dia adalah guru terbaik dihidupku Tuhan
dia mengajarkanku banyak hal, selalu membimbingku agar selalu berada di jalanMu
tanpa lelah mengingatkanku untuk selalu mengingatMu Tuhan,

Tuhan, aku boleh minta sesuatu?
Jaga wanita itu Tuhan, bahagiakan selalu hatinya, jangan pernah kau biarkan air matanya jatuh setetespun
panjangkan umurnya, agar aku sempat membahagiakan hidupnya
aku begitu menyayanginyaa


No comments:

Post a Comment